Namun mitos ini sebagian besar bersemayam di benak masyarakat, dan terkadang memengaruhi pola hidup seks, terutama bagi kalangan pasutri.
Salah satunya mitos tentang vagina kering yang menjadi dambaan kaun pria. Sebab, dengan vagina kering, keharmonisan kehidupan seks pasutri menjadi salah satu faktor untuk menuju kehidupan seks yang memuaskan kedua belah pihak. Benarkah?
Mitos seperti ini justru menjerumuskan, karena kondisi vagina yang sangat lembab dengan keasaman tertentu sangat dibutuhkan untuk kenyamanan seseorang pada saat beraktivitas fisik, termasuk aktivitas seksual.
Bisa dibayangkan jika vagina dalam keadaan kering, tentu hubungan seks menjadi sangat tidak menyenangkan dan pasti menyakitkan.
Maka, tak salah bila dalam hubungan seks wanita membutuhkan pemanasan yang cukup, ditunjang mood yang baik, lubrikasi atau keluarnya cairan pelumas sangat membantu kenyamanan dalam hubungan seks. Coba bayangkan jika hubungan seks dilakukan dalam keadaan vagina kering dan tidak mengeluarkan pelumas.
Jika ada artikel yang bermasalah laporkan kepada kami lewat komentar dibawah ini.
Blog Ini DOFOLLOW silahkan berikan komentar sesuai artikel. komentar yang ngaco / spam akan di hapus.
Terima Kasih.